Breaking News
Kumpulan informasi aktual seputar peristiwa penting yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia, meliputi isu politik, kebijakan pemerintah, bencana, dan dinamika sosial masyarakat.
BRIMO BRIMO BRIMO BRIMO

Koperasi Rawin Mairori Dorong Ekonomi Warga Lewat Inovasi Rumput Laut

BRIMO

Info Serui Kota – Koperasi Rawin Mairori di Kampung Sarawandori, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, sukses mengembangkan sektor budidaya hingga pengolahan rumput laut menjadi produk makanan siap jual. Upaya ini tidak hanya meningkatkan nilai tambah rumput laut, tapi juga mendorong perekonomian masyarakat lokal.

ARLI : Industri Rumput Laut Jangan di Sentra Budidaya
Koperasi Rawin Mairori Dorong Ekonomi Warga Lewat Inovasi Rumput Laut

Ketua Koperasi Rawin Mairori, Ros Karubaba, menjelaskan bahwa koperasi ini beranggotakan warga setempat yang memiliki peran berbeda, mulai dari petani budidaya rumput laut, petani pengolahan, hingga tenaga pengeringan. Proses dimulai dari panen rumput laut segar, kemudian dijual ke koperasi untuk dikeringkan di fasilitas bantuan pemerintah.

“Setelah dikeringkan, rumput laut dijual kembali ke pihak yang membutuhkan dalam bentuk kering maupun basah,” ujar Ros, Rabu (2/7/2025).

Namun, Koperasi Rawin Mairori tak hanya berhenti pada penjualan bahan mentah. Melihat potensi lebih besar, koperasi kemudian berinovasi dengan mengolah rumput laut menjadi makanan ringan dan oleh-oleh khas Yapen. Produk olahan tersebut antara lain stik rumput laut aneka rasa, mie rumput laut, dan bakso rumput laut.

Baca Juga : Babinsa Serui Bantu Panen Cabai Warga di Panduami

“Hasil produksi kami sudah dijual di toko, kios di Kota Serui dan sekitarnya, bahkan juga dikirim ke luar daerah atas permintaan,” jelas Ros.

Ia menambahkan bahwa inovasi ini lahir dari keinginan agar rumput laut tidak hanya dikirim sebagai bahan mentah, tapi bisa memberi nilai tambah ekonomi langsung ke masyarakat.

Selain fokus pada pengolahan, koperasi juga terus melakukan pembenahan dalam aspek budidaya dan pengemasan produk. Dengan dukungan alat yang lebih modern. Koperasi berharap olahan rumput laut ini bisa lebih diminati pasar dan menjadi unggulan lokal dari Yapen.

“Kami ingin kemasan produk lebih menarik dan kualitas produksi terus meningkat, agar bisa bersaing di pasar lebih luas,” harap Ros.

Langkah ini menjadi contoh nyata bagaimana potensi lokal bisa diolah secara mandiri dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat. Pemerintah daerah diharapkan terus memberi dukungan agar koperasi seperti ini bisa berkembang berkelanjutan.

Klik Disini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *